Datangi Warung Dan Kafe, Ini Yang Dilakukan Oleh Tim Gabungan Polres Probolinggo Kota
Kegiatan
Patroli Gabungan Polres Probolinggo Kota bersama dengan tim gabungan dari Kodim
0820 dan Satpol PP terus berlanjut. Setelah menyisir beberapa tempat keramaian
seperti alun-alun dan pusat perbelanjaan, kali ini tim gabungan membubarkan kerumunan warga di
tempat main biliard, sejumlah warung, dan kafe di sepanjang Jl Suroyo dan
alun-alun Kota Probolinggo, Senin (23/3/2020) malam.
Pembubaran
itu dibantu unsur anggota TNI dan Satpol PP. Petugas menyisir dan meminta
kerumunan warga untuk membubarkan diri dan kembali pulang ke rumah untuk
mencegah penyebaran virus corona. Saat mendatangi sebuah kafe, petugas menemukan
sejumlah pemuda dan pemudi yang nongkrong menikmati kopi.
Mereka duduk
berdekatan dan bergerombol tanpa jaga jarak. Bahkan mayoritas mereka tidak
menggunakan masker. Petugas pun meminta mereka agar segera pulang.
"Demi
kebaikan bersama, kami sarankan kopi dan pesanannya dibungkus dan dibawa pulang
saja, nikmati di rumah. Hindari kerumunan dan jaga jarak," kata Wakapolres
Kompol Teguh Santoso di lokasi, Senin.
Kompol Teguh
meminta pemilik kafe agar menyarankan setiap pembelinya membungkus pesanan dan
tidak nongkrong di kafenya, demi pencegahan corona. Puluhan pemuda yang
nongkrong itu kemudian membayar dan membungkus minuman dan makanan yang mereka
pesan, lalu pulang. Petugas kemudian menyemprot disinfektan di kafe tersebut.
Aksi
pembubaran kerumunan warga oleh polisi juga ditonton oleh sejumlah karyawan
supermarket. Mereka yang menonton
pembubaran juga berkerumun tanpa jarak. Polisi pun mengingatkan agar mereka
melakukan social distancing.
Saat
dikonfirmasi oleh tim Tribratanews, Kapolres Probolinggo Kota AKBP Ambariyadi
Wijaya S.I.K, S.H, M.H mengatakan, pembubaran kerumunan warga untuk memutus
mata rantai penyebaran corona.
"Sesuai maklumat Bapak Kapolri agar
kerumunan massa atau kegiatan lain yang berisiko tinggi dalam penyebaran virus
corona, membubarkan diri," kata Ambariyadi.
Ambariyadi
menambahkan, pembubaran kerumunan massa akan terus dilakukan setiap hari.
Pihaknya akan terus mengingatkan warga agar berdiam di rumah dan tak usah
keluar jika tidak mendesak.
Post a Comment