Header Ads

Gelar Operasi Yustisi Rutin, Pelanggar Prokes Di Kota Probolinggo Akan Di Rapid Antigen

 


Jangan keluar rumah tanpa memakai masker jika tidak ingin terjaring operasi yustisi protokol kesehatan di Kota Probolinggo. Senin (21/12) sore, operasi tim gabungan digelar di Jalan Dr Soetomo, ruas jalan yang banyak dipadati pengendara karena menjadi salah satu pusat perekonomian di kota ini.

Operasi yang dipimpin langsung Oleh KBO Sabhara Polres Probolinggo Kota Iptu Surojo bersama dengan Kepala Satpol PP Agus Efendi itu mengamankan 43 pelanggar protokol kesehatan.

 

“Rata-rata mereka yang kena penertiban ini antara membawa masker tapi tidak dipakai dan tidak memakai masker dengan benar. Tapi, ada juga yang memang tidak membawa masker,” ujar KBO Sabhara.

Tidak hanya sore hari, operasi yustisi tim gabungan TNI-Polri dan Pemkot Probolinggo ini juga dilaksanakan pagi dan malam hari. Pelaksanaan operasi diacak sesuai kesiapan tim gabungan, karena tidak sekedar denda, mereka yang ketahuan tidak pakai masker akan di rapid antigen di lokasi operasi.

Hingga hampir Maghrib, dari 43 pelanggar protokol kesehatan (prokes) itu ditemukan 1 orang positif COVID 19, seorang warga asal Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo. Data pelanggar tersebut langsung dikirim ke Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo untuk ditindaklanjuti.

“Penerapan, ini (prokes) penting sekali. Bantu para petugas ini dengan tertib prokes. Tolong masyarakat ingat, bahwa apa yang dilaksanakan Bapak Wali Kota dan forkopimda serta satgas agar Kota Probolinggo lebih baik kondisinya,” tegas mantan Kepala Dispopar itu.

Kepala Satpol PP Agus Efendi itu  kepada tim Tribratanews juga mengatakan mereka yang kena razia dengan hasil rapid antigen terkonfirmasi positif COVID 19 tidak akan didenda.

“Hasil rapid antigen negatif tetap didenda, kalau positif BAP (Berita Acara Pemeriksaan) kami batalkan,” imbuh Agus Efendi.

Operasi yustisi pun dilanjutkan pada Senin malam di Jalan KH Manshur, kawasan Alun-alun. Kemudian tim juga memberikan imbauan tidak berkerumun di lingkungan Museum Rasulullah SAW yang terdapat taman untuk tempat duduk-duduk di Jalan Suroyo.

No comments