Header Ads

Hadiri Kegiatan Rakor Forpimda dan Peringatan Harjakapro Ke - 275,Ini Yang Disampaikan Kapolres Probolinggo Kota

 


Masa pandemi Covid-19 menjadi alasannya, selain menerapkan protokol kesehatan Harjakapro juga terbatas diikuti Forkopimda setempat.

 

Meski begitu, gelaran tasyakuran Harjakapro ke-275 di Pendapa Prasaja Ngesti Wibawa pada Minggu sore (18/04/2021) tetap berlangsung khidmat.

 

Hanya sejumlah pejabat penting dari unsur Forkopimda, kepala OPD dan ulama Kabupaten Probolinggo yang mengikuti tasyakuran Harjakapro ke-275 secara langsung, sementara sebagian masyarakat mengikutinya melalui virtual dari masing-masing kecamatan. Kapolres Probolinggo Kota AKBP R.M Jauhari S.H., S.I.K., M.Si berkesempatan turut hadir dalam kegiatan tersebut.

 

Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari dalam sambutannya mengungkapkan di tengah pandemi Covid-19 perayaan Harjakapro ke-275 mengusung tema 'Mempercepat Pemulihan Ekonomi dan Kehidupan Masyarakat, Dengan Fokus Pemulihan Industri, Pariwisata, Investasi, Kesehatan dan Infrastruktur di Kabupaten Probolinggo'.

 

"Tentu ini menjadi momentum kita bersama terutama dari sisi pemerintah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarat, untuk hadir secara proaktif di tengah-tengah masyarakat menyelesaikan dan memberikan solusi suluruh tantangan dan dinamika yang terjadi di masyarakat," ungkapnya.

 

Dalam keterangannya kepada tim Tribratanews, Bupati Tantri meminta masyarakat tidak lengah terhadap menurunnya angka sebaran Covid-19.

 

Seluruh elemen masyarakat tetap harus waspada dan menerapkan protokol kesehatan untuk kebaikan bersama.

 

"Jumlah kasus jangan dijadikan alasan kita untuk mengendorkan protokol kesehatan. Harus tetap semangat tetap terus bersabar untuk menghadapi pandemi Covid-19 ini. Kita tahu India saat ini hampir kolaps (jatuh-red) akibat menurunnya protokol kesehatan satu bulan terakhir," ungkap Tantri menutup wawancaranya.

 

Dalam kegiatan ini, Kapolres Probolinggo Kota menyampaikan terkait penegakan protokol kesehatan dalam kegiatan keagamaan, Polres telah melakukan upaya / langkah-langkah dengan memanfaatkan dai kamtibmas untuk memberikan sosialisasi. Kapolres menambahkan, untuk pelaksanaan pilkades Probolinggo, Polres Probolinggo kota telah memetakan sesuai dengan tingkat kerawanan, dan secara anggaran akan dibahas secara teknis oleh Kabag Ops dan Polres tidak membutuhkan tambahan personil.

 

“Terkait pelaksanaan ikrar damai yang nanti akan dilaksanakan, harus benar diperhatikan sehingga nantinya masing - masing calon dapat mempertanggung jawabkan ikrarnya tersebut dan tahap kampanye harus diperhatikan jangan sampai ada kerumunan.” Lanjut Kapolres

 

Tasyakuran Harjakapro ke-275 itu ditutup dengan buka bersama Forkopimda dan ulama serta Salat Maghrib berjamaah dengan penerapan protokol kesehatan jaga jarak

 

 

 

No comments