Jaga Kondusifitas, Kapolres Bersama Dandim 0820 Gelar Jagongan Kamtibmas Bersama IPSI Se-Kota Probolinggo

Kondusifitas wilayah merupakan harga mati di wilayah Kota Probolinggo, itu sudah menjadi komitmen Komandan Kodim 0820/Probolinggo beserta Polresta Probolinggo. Acara Jagongan Kamtibmas Ngopi Kapolres Probolinggo Kota dengan Perguruan Silat Se-Kota Probolinggo yang diselenggaran Polres Probolinggo ini bertujuan menjalin silahturahmi bersama seluruh pergurian Pencak Silat se Kota Probolinggo ini untuk ikut menjaga Kamtibmas di Kota Probolinggo, Selasa (29/10/19) malam.

Dalam sambutannya Kapolres Probolinggo, AKBP Ambaryadi Wijaya, SIK SH MH menyampaikan kegiatan "Jagongan Kamtibmas” ini akan terus berlanjut untuk menjalin kedekatan, keakraban dan kekeluargaan serta sarana sharing dan tukar informasi dengan Perguruan Silat se-Kota Probolinggo terkait kamtibmas dan permasalahan sosial di Kota Probolinggo. Kapolres Probolinggo kota juga mengungkapkan agar perguruan pencak silat di Kota Probolinggo tidak terpengaruh dengan kejadian gesekan antara perguruan pencak silat (Pagar Nusa dengan PSHT) yang ada di Surabaya maupun gesekan antar sesama perguruan Silat di Kota lain.

“Kami mengharapkan seluruh lapisan dan elemen masyarakat bisa mendukung dan membantu kodusifitas yang telah terjaga di Kota Probolinggo.” Ucap Kapolres.

Senada dengan Kapolresta Probolinggo, Letkol Inf Imam Wibowo juga mengatakan Perguruan Pencak Silat merupakan aset bangsa dan merupakan cadangan nasional yang sewaktu-waktu negara membutuhkan bisa digunakan sebagai benteng negara Indonesia.

“Bahwa dengan motto polres probolinggo kota Mangga Manis (aman terjaga , Nyaman dan Humanis) merupakan salah satu wujud Kamtibmas yang kita pertahankan , karena dengan situasi aman pemerintah dan masyarakat bisa melaksanakan pembangunan secara bersama sama dalam membangun kota probolinggo serta Humanis dlm menjaga Toleransi.” Tutur Dandim.

Dalam kesempatan tersebut dari pihak IPSI Kota Probolinggo menyampaikan untuk sepakat tidak terpengaruh adanya kejadian di Surabaya yaitu gesekan antara perguruan tinggi Pencak silat PN dengan PSHT dan apabila suatu hari terjadi permasalahan antar perguruan silat IPSI Kota Probolinggo sepakat untuk berkoordinasi terlebih dahulu, tidak mengambil keputusan sepihak.

“Kami secara rutin melaksanakan latian bersama di alun-alun Kota Probolinggo setiap minggunya. Hal tersebut tentunya disamping untuk berlatih, kegiatan tersebut juga untuk memperkuat tali silaturahmi antar anggota.” Pungkas Ketua IPSI Eko Edi Purwanto, S.H

Dalam Jagongan Kamtibmas  Mangga Manis (Aman Terjaga Aman dan Humanis ini banyak yang didapat dalam jagongan ini, Kapolresta Probolinggo, AKBP Ambaryadi Wijaya, SIK SH MH juga berniat akan menyelenggarakan Pertandingan Pencak Silat di Kota Probolinggo, untuk menambah jam terbang atlit-atlit Kota Probolinggo pungkasnya.