Usai Sholat Jum'at, Kapolresta Ajak Jamaah Deklarasi

Untuk menangkal kabar dan berita Hoax, Polresta Probolinggo mendeklarasikan “anti Hoax, anti Ujaran Kebencian dan SARA” yang diselenggarakan di Masjid Agung Raudlatul Jannah, Kota Probolinggo, Jumat  (23/3/2018).

Pada giat deklarasi tersebut di hadiri oleh Forkopimda se Kota Probolinggo diantaranya Kapolresta Probolinggo, Ketua DPRD, Ketua Pengadilan Negeri,  Ketua MUI, FKUB dan Jama’ah Masjid Agung Kota Probolinggo.

Dalam kesempatan ini Kapolresta Probolinggo AKBP Alfian Nurrizal S.H. S.IK M.Hum mengajak masyarakat agar sadar terkait masalah penyebaran berita Hoax dan penyebaran kebencian yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa.

“Kami mengajak masyarakat untuk perangi Hoax bersama-sama dan mewaspadai adanya penyebaran Provokasi, terutama menjelang berlangsungnya Pilkada 2018”, ujarnya.

AKBP Alfian berharap dengan giat deklarasi tersebut dapat menciptakan situasi yang aman dan kondusif, khususnya berlangsungnya Pilkada.

“Semoga tercipta situasi yang aman dan nyaman, dan kegiatan ini akan terus berlanjut di Kota Probolinggo,” katanya.

Sementara itu Afiat, Takmir masjid Agung juga turut mengajak seluruh warga Kota Probolinggo agar berhati – hati dalam bermedia sosial agar situasi kamtibmas kota Probolinggo tetap terjaga dalam keadaan aman dan terkendali.

“Kami berharap partisipasi masyarakat dan para pemuda untuk tidak ikut menyebarkan adanya berita Hoax, karena dampaknya sangat buruk yang akan menyesatkan dan membuat situasi yang tidak nyaman dan dapat merugikan pihak lain,” ucapnya.