Waspada Penularan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Polres Probolinggo Kota Cek Kondisi Kesehatan Sapi Di Pasar Hewan

 

Polres Probolinggo Kota - Dalam mengantisipasi penularan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada sapi, Jajaran kepolisian Polres Probolinggo Kota bersama pengelola pasar sapi Bapak Suryono dan dokter hewan Bapak M.Cholid melakukan pengecekan langsung kondisi sapi dengan mendatangi pasar hewan sapi yang ada di wilayah kelurahan jrebeng kidul kecamatan wonoasih kota Probolinggo, pada Sabtu (14/5/2022) siang hari.

Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa'bani S.H.,S.I.K yang di wakilkan Kapolsek Wonoasih Kompol Sumarjo S.Pd , MM yang turun langsung ke lapangan dengan menggandeng pengelola pasar sapi dan dokter hewan mengecek kesehatan sapi di Pasar Sapi Jrebeng Kidul Wonoasih Kota Probolinggo.

“Sebelum datangnya hari raya idul adha Kegiatan Pengawasan dan pengecekan perlu kami lakukan untuk melihat secara langsung kondisi hewan ternak dilapangan,” kata Kapolsek Wonoasih Kompol Sumarjo S.Pd , MM 
 
Kapolsek mengungkapkan dari hasil pengecekan, petugas tidak menemukan sapi yang memiliki gejala-gejala terkena penyakit mulut dan kuku di Pasar sapi jrebeng kidul wonoasih Kota Probolinggo.
 
Tetapi, petugas gabungan dari Kepolisian , TNI dan Sat pol PP dan pihak pengelola pasar sapi tetap memberikan pengarahan dan sosialisasi terkait bahaya penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak maupun ciri ciri hewan yang terkena virus PMK kepada masyarakat.

“Hari ini, Kami bersama TNI , Sat Pol PP , pengelola pasar sapi dan dokter hewan Hasilnya, tidak ditemukan hewan yang memiliki gejala penyakit mulut dan kuku,” kata Kapolsek Wonoasih Kompol Sumarjo S.Pd , MM.

Dikatakannya, pengecekan sapi yang diperdagangkan di Pasar sapi jrebeng kidul wonoasih ini sebagai upaya pencegahan penyebaran penyakit mulut dan kuku di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota.

“Kegiatan ini sebagai upaya pencegahan sekaligus mitigasi bila ditemukan kasus penyakit mulut dan kuku di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota. Kami segera melakukan penanganan dan melibatkan instansi terkait,” pungkasnya.

Kapolsek juga menghimbau kepada para pedagang sapi apabila hewan ternak sapinya mengalami gejala penyakit mulut dan kuku ini di harapkan jangan di bawa kepasar untuk diperjual belikan karena dapat menularkan ke sapi sapi sehat yang lain, dan segera hubungi dokter hewan untuk segera di obati.