Bhabinkamtibmas Polsek Kademangan Menggelar Penyelesaian Masalah Pencemaran Nama Baik

 

Sebagai Bhabinkamtibmas polsek Kademangan Bripka herly berhasil secara tuntas menggelar penyelesaian masalah ( problem solving ) pencemaran nama baik terkait isu santet yang menyeruak antara dua warga bertetangga berinisial S ( Pelapor ) dan H ( Terlapor ) yang sebenarnya masih terdapat hubungan keluarga. Sabtu( 28/05/2022 ).

Bertempat di rumah Pelapor upaya mediasi di hadiri unsur tiga Pilar Plus berlangsung cukup alot karena pihak keluarga H sedikit banyak meyakini bahwa pihak S  tengah berusaha untuk menyakiti pelapor dengan banyak kecurigaan yang masih belum jelas yang diungkapkan oleh terlapor

Keyakinan tersebut bermula Karena H sering bermimpi di datangi oleh S , dan setelah mimpi itu pohon pepaya yang di depan rumahnya mati, itu terjadi 2 kali setelah mendapat mimpi, dan terakhir ternyata istrinya H juga menceritakan saat tidur bermimpi di datangi oleh S. Saat inilah yang menjadikan moment H langsung mendatangi S dengan amarah, sehingga semua tetangga keluar dan menyebabkan situasi lingkungan tidak kondusif.

Setelah mendengar dan menganalisa  permasalahan tersebut, Bripka herly bersama tiga Pilar, Tokoh Masyarakat dan seluruh keluarga dihadirkan untuk mediasi, akhirnya tercapai mufakat menyelesaikan masalah ini secara damai. jangan menggunakan hukum jika masih ada solusi alternatif lain," ujar bhabinkamtibmas

“Mungkin ini merupakan salah satu potret primitif masyarakat kita, orang yang rajin beribadah ,orang pendiam dituduh dan disebarkan memiliki ilmu santet, jangan diteruskan karena sangat berbahaya dan bisa berdampak terhadap gangguan kamtibmas yang lebih luas, harus segera kita redam secara tuntas” tambahnya.

Dalam upaya mediasi ini, kedua belah pihak ( Pelapor dan Terlapor ) akhirnya sepakat berdamai mengedepankan asas manfaat dan semangat kekeluargaan dengan membuat surat kesepakatan Bersama bermaterai yang di tanda tangani oleh kedua belah pihak serta para saksi.

Dikonfirmasi ditempat terpisah Kapolsek Kademangan Kompol Eko Hari Suprapto S.H. membenarkan kejadian tersebut serta memberikan apresiasi positif terhadap keberhasilan Bhabinkamtibmas binaannya dalam upaya problem solving terhadap permasalahan yang timbul dalam masyarakat.

“Memang Saya mendukung kepada seluruh Anggota untuk meningkatkan kualitas kemampuan SDM sebagai Polisi Abdi Masyarakat melalui pendidikan formal atau non formal guna mendukung pelaksanaan tugas – tugas dilapangan”. Jelas Kapolsek.

“Sebagai Abdi Masyarakat harus mampu mengembangkan potensi diri dengan melatih ketrampilan berkomunikasi ( communication skill ) serta ketrampilan penyelesaian masalah ( problem solving skill )” pungkasnya.