Header Ads

Ada Pocong di Tengah Jalan, Ini Kata Kasat Lantas Polres Probolinggo Kota

 


Berbagai upaya dilakukan Satgas Covid-19 dan Satlantas Polres Kota Probolinggo untuk mengingatkan pentingnya disiplin protokol kesehatan (Prokes) di masa PPKM Darurat. Salah satunya dengan memasang keranda mayat lengkap dengan pocong-pocongan di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Probolinggo. Keranda mayat dan replika pocong itu diletakkan tepat di depan water barrier untuk menutup akses jalan.

 

Memang agak terkesan horor. Sebagian para pengendara bakal merinding melihatnya.

 

Namun, di balik itu semua ada pesan yang ingin disampaikan Satgas Covid-19 dan Satlantas Polres Kota Probolinggo untuk para pengendara.

 

Kasatlantas Polres Kota Probolinggo, AKP Roni Faslah mengatakan, hal itu dilakukan dalam rangka mengampanyekan pentingnya prokes.

 

Selain itu, menyadarkan masyarakat bila Covid-19 masih mengganas. Angka kasus positif Covid-19 belakangan ini makin menanjak.

 

"Di masa PPKM Darurat masyarakat wajib disiplin protokol kesehatan demi memutus rantai penyebaran Covid-19," katanya kepada tim Tribratanews  , Senin (12/07/2021).

 

Berdasar pengamatan, terdapat tulisan "Korban Covid-19" dan "Rek!!! Ayo Peduli Tertib Protokol Kesehatan untuk Kita Bersama".

 

Roni menyebut, itu merupakan imbauan kepada masyarakat bahwa Covid-19 bisa menyebabkan kematian. Apalagi pasien dengan komorbid atau penyakit penyerta.

 

"Covid-19 sudah banyak memakan korban, sehingga masyarakat harus disiplin protokol kesehatan," paparnya.

 

"Mari bersama lindungi keluarga dan masyarakat lain dari penularan Covid-19 dengan 5M (mengenakan masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilitas)," tambahnya.

 

Pemasangan keranda mayat beserta pocong-pocongan di Jalan Soekarno-Hatta, tentu mencuri perhatian pengendara. Tak jarang dari mereka mengamatinya.

Seperti salah satu pengendara, Firman (29). Ia mengaku terkejut melihat ada keranda mayat saat melintas di Jalan Soekarno-Hatta.

 

"Cukup menyeramkan ketika melihat keranda mayat dan pocong-pocongan diletakkan di jalan. Namun, itu semua untuk mengingatkan masyarakat agar patuh protokol kesehatan," pungkasnya.

 

 

 

 

No comments