Header Ads

Jelang Berakhirnya Kegiatan KRYD, Polres Probolinggo Kota Perketat Jalur Masuk Ke Wilayah Probolinggo

 


Polres Probolinggo Kota terus melakukan kegiatan operasi penyekatan yang akan berakhir Senin (31/5/2021) besok. Kegiatan operasi ini dilakukan dalam rangka menindak lanjuti anjuran pemerintah.

 

“Keberadaan pos penyekatan diharapkan dapat berjalan efektif menghadang pengendara yang nekat, apabila ada yang kedapatan oleh petugas maka wajib putar balik kembali ke tempat asal,” ujar Kapolres Probolinggo Kota AKBP Raden Muhammad Jauhari melalui Kapospam Iptu Suyanto, Minggu (30/05/2021).

 

Pantauan di pos penyekatan exit tol Probolinggo Barat, kata Iptu Suyanto, sejumlah kendaraan yang keluar dari gerbang tol diperiksa oleh petugas.

 

Para pengemudi diberhentikan untuk ditanyai asal dan tujuannya. Bagi angkutan barang, petugas akan memeriksa muatan. Hal itu dilakukan untuk memastikan mereka tidak mengangkut pemudik.

 

“Kegiatan penyekatan ini bertujuan untuk menekan penyebaran Covid-19.tentang larangan mudik lebaran tahun 2021. Jangan sampai karena mobilitas masyarakat yang keluar dai exit tol, kemudian menimbulkan lonjakan kasus Covid-19 di Kota Probolinggo,” tandasnya.

 

Menurutnya, jumlah personel pospam dari 2 personel TNI, 6 personel Polri, 2 personel dishub, 2 personel satpol PP, 3 personel dinkes, dan personel Pers Pam lainnya.

 

Hasil kegiatan dengan melaksanakan pengecekan penyekatan Pos Check Point Rayon Arus Balik dan KRYD Polres Probolinggo Kota serta penempelan stiker Bebas Covid-19 di exit tol Probolinggo Barat.

 

 

“Ini untuk memastikan pelaksanaan penyekatan berjalan sesuai dengan SOP yang telah ditetapkan. Apabila terdapat pengendara dengan hasil rapid test antigen positif untuk warga Probolinggo akan dilakukan karantina, sedangkan untuk warga luar Probolinggo akan diarahkan untuk putar balik,” ucap Kapolsek Sumberasih ini.

 

Tak hanya itu, lanjut Iptu  Yanto, memberikan imbauan kepada pengendara dan penumpang tentang larangan mudik dan selalu memperhatikan protokol kesehatan dengan menerapkan 5M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas) guna memutus rantai penyebaran Covid -19.

 

 “Kegiatan penyekatan dan penempelan stiker Bebas Covid-19 di pospam exit tol Probolinggo Barat mulai pukul 09.00 hingga pukul 10.30,” tuturnya.

 

Diketahui, hasil penyekatan kendaraan yang diperiksa sebanyak 29 unit mobil penumpang, 17 unit kendaraan bus, dan 8 unit mobil barang. Sedangkan kendaraan diputar balikan sebanyak 1 unit mobil penumpang. Bahkan, rapid test antigen menyasar 3 orang yang hasilnya 2 orang reaktif dan 1 orang negatif, beserta 38 orang diperiksa dengan thermogun.

 

“Selama kegiatan berjalan lancar, dan petugas hadir lengkap. Situasi aman terkendali, kejadian menonjol nihil,” pungkas Kapolsek.

 

No comments