Antisipasi Hari Lebaran, Polres Bersama Satgas Pangan Kota Probolinggo Lakukan Sidak Pasar dan Gudang Penyimpanan Sembako

 

 

Polres Probolinggo Kota bersama tim gabungan satgas pangan Kota Probolinggo melakukan sidak pasar di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota. Saat sidak, polisi beserta tim juga memberikan imbauan kepada warga agar menjaga protokoler kesehatan, yang salah satunya wajib menggunakan masker.

 

Sidak dilakukan untuk memastikan ketersediaan barang menjelang hari raya Idul Fitri, juga untuk memastikan tak ada permainan harga dan penimbunan barang.

Sidak dilakukan di Pasar Baru, gudang bulog, gudang ayam potong serta gudang UD AKAS Kota Probolinggo. Polisi bersama tim juga memberikan himbauan tentang prokes dalam kegiatan tersebut.

 

"Kami sengaja ke pasar dan gudang penyimpanan bahan makanan untuk melihat ketersediaan sembilan barang pokok karena kita akan menghadapi hari raya Idul Fitri," ujar Kasat reskrim AKP Heri Sugiono.

 

Dalam sidak ini, Kasat mewanti-wanti kepada para pedagang agar tidak ada yang memainkan harga di tengah pandemi Corona dan menjelang hari raya Idul Fitri.

"Kepada pedagang dan toko, jangan menjual bahan pokok dengan menaikkan harganya karena memanfaatkan situasi ini. Kami harapkan harga-harga yang ditetapkan pemerintah itu yang dilaksanakan," ujar Kasat.

 

Kasat reskrim memastikan ketersediaan paham pokok di pasar wilayah Kota Probolinggo saat ini aman. Di gudang Bulog masih ada 3000 ton lebih beras dan itu cukup sampai Mei 2022. Di gudang ayam potong Sumbertaman,  masih ada 20 ton stock ayam dan cukup sampai hari raya. Sedangkan untuk gudang UD Akas, masih ada 150 ton beras.

 

Pihaknya juga belum menemukan ada permainan harga di pasar. Jika nanti ada lonjakan harga, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas terkait

 

AKP Heri juga meminta kepada masyarakat, jika menemukan penimbunan atau permainan harga di pasar, agar segera melapor.

 

"Saat ini belum ada penimbunan. Namun, jika masyarakat mengetahui adanya penimbunan, segera laporkan ke kami. Nanti akan kami tindak tegas. Jangan sampai merugikan masyarakat, apalagi dengan situasi seperti ini, masyarakat kita harus saling membantu," tandas AKP Heri.