Header Ads

Kapolres Sewilayah Tapal Kuda Hadiri Supervisi Quick Win Dari Mabes Polri


Kapolres Probolinggo Kota AKBP Ambariyadi Wijaya, S.I.K., S.H, M.H didampingi oleh Kapolresta Banyuwangi, Kapolres Jember, Kapolres Probolinggo, Kapolres Lumajang, Kapolres Bondowoso dan Wakapolres Situbondo menyambut Tim Supervisi dari Mabes Polri dalam rangka supervisi quick wins dan pelaporan gangguan kamtibmas melalui aplikasi sislaphar pada jumat (13/03/2020) pagi.

Ketua Tim  Supervisi Sislaphar Mabes Polri  Brigjen Pol Drs Setyo Boedi Moempoeni Harso S.H ., M.Hum. dengan anggota Kombespol Drs Hari Prasodjo MH (Supervisi Program 3), AKBP FX Irawan Harianto (Supervisi Sislaphar) serta Bripka Candra Nohiyanto (agt) disambut di Loby Mapolres selanjutnya melaksanakan pertemuan di ruang Rupatama Polres Probolinggo Kota.

Supervisi yang dilaksanakan dari Tim Mabes Polri, kali ini menekankan kepada pelaporan harian operator pada Polres  jajaran terutama pada kendala input data harian pada Sislaphar Polri.

Ketua Tim Brigjen Pol Drs Setyo Boedi Moempoeni Harso S.H., M.Hum. mengatakan bahwa kegiatan supervisi ini adalah sebagai Monitoring pelaksanaan program quick wins Sislaphar dan program 3 tentang pemberantasan kejahatan jalanan dengan pelaksanaan koodinasi lintas sektor (BNPT dan stakeholder lainnya) serta kegiatan kepolisian yang ditingkatkan.

Ketua Tim juga menerangkan, peran kepolisian dibidang keamanan menjelang kegiatan PON di Papua dan Pilkada serentak, serta pelaksanaan kegiatan Operasi Kepolisian dalam pemberantasan gangguan kamtibmas.

“Dalami dan maksimalkan penggunaan pelaporan menggunakan Aplikasi Sislaphar, guna menunjang pelaksanaan hasil perencanaan.”, Ujarnya.

Ia juga menekankan dalam kecepatan menangani setiap laporan yang diterima, yang dibantu oleh tersebarnya CCTV di tempat-tempat yang dianggap rawan, seharusnya  kesulitan bisa minimalisir, sehingga para operator bisa dengan cepat, tepat, akurat, tepat sasaran dan akuntabel terhadap laporan yang telah dibangun dengan data yang diolah serta siap disajikan.

“Jika Sislaphar ini dilakukan tidak dengan cepat maka apa yang dilakukan akan menjadi tidak optimal”, katanya.

Lebih lanjut, Ketua Tim supervisi mengharapkan agar para Kasatker di wilayah melaksanakan pengawasan dan pembinaan serta memberikan dukungan dalam pelaksanaannya.

“Setiap personil polri wajib mendalami potensi gangguan di wilayahnya (terorisme / premanisme),”  ucap Brigjen Pol Drs Setyo Boedi Moempoeni Harso S.H ., M.Hum.

Kegiatan dilanjutkan dengan pendalaman pada masing – masing operator dan dicek langsung oleh tim supervisi dari mabes Polri.

No comments